Jenis Masker Kain yang aman digunakan selama pandemi covid 19 bagi
warga di Desa Turirejo Bungkus Demak
Novel coronavirus atau disebut virus corona adalah suatu kelompok virus yang dapat
menyebabkan penyakit pada heawan atau manusia dan dapat menyerang saluran
pernapasan manusia, mulai dari flu, batuk hingga yang lebih parah seperti MERS
dan SAR.
Dalam
Menghadapi penyebaran Covid-19 bahwa peluang penularan virus Corona akan
terjadi pada orang yang berkumpul di tempat keramaian, seperti halnya jalan
raya, pasar, kantor, sekolah dan kampus, pabrik-pabrik, terminal, stasiun,
bandara, pelabuhan maupun tempat ibadah. Dalam hal ini membuat atau memproduksi
masker kain, kementrian perindustrian telah menetapkan standar nasional
indonesia (SNI). SNI adalah merupakan salah satu standar di indonesia yang
wajib dipenuhi untuk memproduksi suatu barang, dan juga sudah di tetapkan oleh
badan standardisasi nasional (BSN)
melalui keputusan kepala BSN Nomor No.408/kep/BSN/9/2020. Dalam keputusan
tersebut masker kain diklasifikasikan dalam tiga tipe.
Untuk semua tipe masker kain, SNI
mensyaratkan harus memiliki minimal dua lapis kain. Kombinasi bahan yang paling
efektif adalah kain dari serat alam seperti katun ditambah dua lapis kain sifon
yang mengandung polyester-spandex yang mampu menyaring 80-90% partikel.
Hal inilah yang menyebabkan mahasiswa KKN
kelompok 122 mengadakan sosialisasi jenis masker yang aman untuk mencegah
penyebaran virus corona di desa turirejo bungkus. Kegiatan ini diadakan bertujuan
untuk supaya masyarakat lebih mengetahui fungsi masker yang sebenarnya dan
selalu berhati-hati dalam membeli atau memakai masker yang sesuai dianjurkan
oleh pemerintah.
Sosialisasi ini sasarannya adalah ibu
rumah tangga, remaja, dan kepala keluarga (Bpk). Dalam kegiatan ini di pandu
oleh Muhammad Novarinto, salah satu perwakilan dari desa setempat posisinya
sebagai pelaksana lapangan dan juga penanggung jawab kegiatan tersebut. dalam
sosialisasi ini di bagi menjadi tiga sesi agar tidak terjadi kerumuan massal.
1). Sosialisasinya di adakan di waktu pagi mulai dari jam 07.30-09.30, 2).
Acara kegiatan sosialisasinya diadakan waktu siang hari 12.00-14.00, dan sesi
yang terakhir 3). Acara kegiatannya dilaksankan jam 15.00-17.00. di setiap sesi
pengunjung di batesi dan diberikan jarak 1 meter. Dalam kegiatan ini dilaksanakan
pada hari senin tanggal 16 November 2020 di depan kantor balai desa Turirejo
bungkus.
Setiap warga yang akan datang dalam
kegiatan sosialisasi tersebut harus mematuhi protokol kesehatan yang sudah di
sediakan oleh panitia dari sabun pencuci tangan dengan air yang mengalir,
deteksi suhu tubuh, masker dan selalalu memperhatikan menjaga jarak satu meter. Ketika kegiatan ini diadakan oleh
kelompok KKN 122 banyak warga yang berpartisipatif dalam kegiatan tersebut
sehingga terbatasnya tempat agar tidak menimbulkan klaster baru panitia
memberikan himbauan kepada warga bahwa kegiatan ini ada tiga sesi yang akan
dilaksanakan dari mulai pagi, siang dan sore.
Kegiatan sosialisasi jenis masker yang
aman untuk dipakai di masa pandemi covid 19 sebagai berikut:
Hari: Senin
Tanggal: 16 November 2020
Waktu: pagi 07.00 - 09.30
Siang 12.00 - 14.00
Sore 15.00 - 17.00
Tempat: Depan kantor balai desa Turirejo
bungkus.
Anggota: warga sekitar
Tujuan: meningkatkan pengetahuan jenis
masker yang aman digunakan untuk mencegah penyebarannya virus corona.
Kegiatan sosialisasi ini memberikan ilmu
yang bermanfaat bagi warga yang belum tau jenis-jenis masker, bahan-bahan yang
digunakan dan tipe masker. Ada beberapa tipe masker kain yang sesuai SNI dan
jenisnya.
a.
Tipe
A
Untuk
penggunaan secara umum
·
Minimal
dua lapis kain
·
Daya
tembus udara di ambang 15-65cm3/cm2/detik
·
Kadar
formaldehida bebas hingga 75m
b.
Masker
Tipe B
Untuk
penggnaan fitrasi bakteri
·
Minimal
dua lapis
·
Kadar
formaldehida bebas hingga 75 mg/kg
·
Daya
serap sebesar kurang lebihnya 60 detik
·
Tahan
luntur warna terhadap pencucian, keringat asam dan basa, serta saliva
·
Lulus
uji efisiensi filtrasi bakteri (ambang batas kurang lebihnya 60 persen)
·
Mengukur
mutu masker tekanan diferensial (ambang batas kurang lebihnya 15)
c.
Masker
Tipe C
Untuk
penggunaan filtrasi partikel
·
Minimal
dua lapis
·
Kadar
formaldehida bebas hingga 75 mg/kg
·
Daya
serap sebesar kurang lebih 60 detik
·
Tahan
luntur warna terhadap pencucian, keringat aam dan basa, serta saliva
·
Lulus
uji efisiensi filtrasi partikulat (ambang batas kurang lebih 60 persen)
·
Memgukur
mutu masker tekanan diferensial (ambang batas kurang lebih 21)
Jenis-jenis
masker secara umum
a.
Masker
Bedah
b.
Masker
N95
c.
Masker
Kain
d.
Masker
P95
e.
Masker
Gas
mohon maaf jika tidak sesuai yang di harapkan...!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar